Terjemah Bahjatul Wasail bi Syarh Al-Masail
Karya ulama terkenal Nusantara, yaitu Al-Syaikh al-‘Allamah Abu Abdul Mu’thi Muhammad Nawawi bin ‘Umar bin ‘Arabi al-Bantani al-Jawi al-Syafi’i al-Qadiri (1230-1314H / 1815- 1897 ).
Kitab ini merupakan huraian (syarah) bagi kitab Masail 1 atau judul lainnya al-Risalah al-Jami’ah Bayna Ushuluddin wa al-Fiqh wa al-Tashawwuf [2] (الرسالة الجامعة بين اصول الدين والفقة والتصوف) karya al-Sayyid Ahmad bin Zain bin ‘Alawi bin Ahmad al-Habsyi (1069-1145H).
Kandungan Kitab Sebagaimana judulnya, kitab ini mengandung penjelasan mengenai tiga bidang ilmu utama dalam Islam, yaitu: Usuluddin, Fiqh dan Tasawuf. Perbincangan dalam kitab ini menyentuh dasar-dasar keimanan, rukun Islam, ibadah yang meliputi shalat, puasa, zakat, haji dan mengenai akhlak – tasawuf meliputi memelihara hati dan anggota tubuh, yang disertai nas Al-Qur’an dan Al-Hadits.
Mempelajari dan mengamalkan kandungan buku kecil ini insya Allah dapat meningkatkan kesempurnaan iman, Islam dan ihsan hingga mencapai tingkat muttaqin. Perlu diketahui, tiga bidang ilmu itu merupakan satu kesatuan yang harus dijiwai setiap muslim dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga ucapan, perbuatan, gerak-gerik, dan tingkah laku kita dalam kehidupan benar-benar bernafaskan ruh Islam. Sebab ada keterangan yang menyatakan: “Siapa mengamalkan fiqih tanpa tasawuf, maka dia zindiq, dan siapa yang bertasawuf disertai fiqih maka benarlah dia.”